Beranda Berita Terkini Ketua KOMDA  LP-KPK provinsi Lampung  angkat bicara  tentang data agaran  selama PPKM...

Ketua KOMDA  LP-KPK provinsi Lampung  angkat bicara  tentang data agaran  selama PPKM isoman dan isolasi   di seluruh dinkes  kabupaten kota 

594
0

Ketua KOMDA  LP-KPK provinsi Lampung  angkat bicara  tentang data agaran  selama PPKM isoman dan isolasi   di seluruh dinkes  kabupaten kota

Provinsi Lampung -Rajawalinewstv.com
Ketua KOMDA LP-KPK  dan  Komcab” kabupaten provinsi Lampung  telusuri dan menyoroti dana penanganan covid-19, data dan dana isoman apa saja bentuk bantuan isoman yang sudah di salurkan selama ppkm kepada masyarakat yang lagi isoman karena banyak kejanggalan dan diduga tidak tersalurkan kepada masyarakat yang sedang menjalani isoaman.

Sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 17/PMK.07/2021 yang mengharuskan pemerintah daerah menyediakan anggaran penanganan covid-19. Diaman,

Menko Airlangga menjelaskan warga yang harus melakukan isolasi mandiri bisa mendapatkan bantuan dari dana desa.
Hal itu sesuai dengan Instruksi Menteri Desa Nomor 1 tahun 2021, tentang penggunaan dana desa tahun 2021 dalam pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro di desa atau setingkat kelurahan.

Adapun bantuan covid-19 di setiap dinas kesehatan tersebut di peruntukan APD, masker, handsinitizer, obat obatan, vitamin, oksigen, insentif tenaga medis dan dokter, alat tes swab, dan bantuan kepada pasien yang lagi di isolasi mandiri (ISOMAN).

Adapun daftar obat dan vitamin yang ditanggung Kemenkes adalah:

1. Paket A (Pasien OTG) yaitu multivitamin (Vitamin C, Vitamin D, Vitamin E, dan Zinc), dengan dosis 1×1, jumlah 10.

2. Paket Obat B (Pasien Gejala Ringan), terdiri dari:

a. Multivitamin (Vitamin C, Vitamin D, Vitamin E, dan Zinc), dengan dosis 1×1, jumlah 10;

b. Azitromisin 500mg, dengan dosis 1×1, jumlah 5;

c. Oseltamivir 75mg, dengan dosis 2×1, jumlah 14; dan

d. Parasetamol tab 500mg, dengan dosis jika perlu, jumlah 10.

Banyak temuan Lembaga  LP-KPK oknum rumah sakit , puskes mas terdekat diduga memungut biaya untuk tes swab dan diharuskan membeli obat obatan bagi masyarakat yang sedang menjalani isoman bahkan ada di beberapa kabupaten sama sekali tidak diberikan obat obatan dan vitamin, makan pun harus beli selama menjalani isoman. Baik dari puskes mas , / kampung  dan itu jelas  di agar kan .pungkas nya.

Dari hasil temuan temuan ini lah ketua  KOMDA dan komcab” Lp kpk kab angakat bicara, dana yang sangat fantastik di gelontorkan oleh pemerintah pusat ke seluruh provinsi, kabupaten, kotamadya begitu juga di provinsi lampung dana tersebut triliunan tapi pelaksanaan di lapangan sangatlah memprihatinkan, jelas dugaan penyelewengan dana penanganan covid-19 dan isoman telah disalah gunakan , lembaga LP-KPK akan menindak lanjuti dan akan terus menelusuri dan mengawal dana bantuan covid 19 dan isoman di provinsi Lampung dan di seluruh kabupaten, kotamadya yang ada di Lampung, tutup nya.

Ahmad yusup (tim)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here